Penyebutan tersebut memang dirasa lebih sesuai jika merunut dari asal-usul genetiknya. Dan dengan pemberian sebutan ayam pakhoy peliharaan sebagai generasi f3 akan lebih dipercaya daripada harus mengatakannya sebagai genersi f2 ataupun generasi f1. Selain itu, tentunya karena memang generasi f1 dan generasi f2 ayam pakhoy saat ini sudah tidak mungkin ditemukan lagi. Ayam Pakhoy silangan
Your browser isn’t supported any more. Update it to have the greatest YouTube experience and our most recent capabilities. Find out more
Sebuah nama selalu berkaitan dengan siapa yang memberikannya, begitupun dengan nama pakhoy yang disematkan pada jenis ayam laga tersbut. Nama pakhoy sendiri awalnya merujuk dari seorang peternak asal thailand yang merupakan salah satu peternak ayam laga yang hobi melakukan persilangan ayam.
Tentunya terdapat beberapa faktor yang akan menjadi pertimbangan dan tolak ukur. Maka dari itu kita harus memahami juga fungsi dan tujuannya. Misalnya saja jika kita bicara mengenai kualitas gen, maka ayam pakhoy ori generasi f1 adalah yang masih kental. Sedangkan gen pakhoy yang ada pada ayam silangan tentunya lebih kecil presentasinya. Selanjutnya jika mengenai teknik bertarungnya, tentu ayam pakhoy ori akan lebih murni dalam hal ini. Sedangkan ayam pakhoy silangan akan terlihat lebih memiliki banyak variasi, hal ini karena adanya pengaruh teknik dari ayam line lain. Namun apapun generasi ayam pakhoy yang anda miliki, entah merupakan ayam pakhoy yang masih ori ataupun sudah disilangkan, kunci utama adalah tergantung perawatan harian. Artinya apapun ayam anda tersebut jika memang memiliki kualitas yang bagus maka harus dijaga dan dirawat sebaik-baiknya. Maksudnya jika memang bukan berasal dari trah juara ataupun juga anda telah salah dalam melakukan perawatan hariannya maka dapat dipastikan kualitasnya akan buruk juga, meskipun ayam tersebut merupakan pakhoy initial. Mengapa bisa demikian, sebab dalam satu tetasan misalnya saja telah menetas 10 ekor anak ayam, maka bukan berarti semuanya kelak akan menjadi ayam yang berkualitas, bisa saja hanya seven ekor yang terlihat berbakat, atau mungkin saja hanya 1 ekor, bahkan bisa jadi dari 10 ekor tersebut tidak ada satupun yang memiliki kualitas bagus.
Berikut ini beberapa hal yang perlu diketahui mengenai ayam pakhoy ori dan ayam pakhoy silangan, yang dapat anda gunakan sebagai parameter dalam membedakan antara keduanya: Ayam pakhoy ori F1
Your browser isn’t supported any more. Update it to find the greatest YouTube knowledge and our hottest attributes. Find out more
Jika kita lihat lebih depth lagi dari struktur tulangan, bulu, dan teknik bertarungnya, maka anda akan menemukan keunikan sekaligus hal yang membedakan ayam pakoy ini dengan jenis ayam aduan lainnya. Bentuk fisik ayam pakhoy
Karakter permainan ini mampu mematikan gaya permainan ayam Birma yang memiliki gaya bertarung memukul sambil mundur, mengelak, bahkan lari-lari sambil berbalik memberikan pukulan ke atas ke arah kepala. Ayam Bangkok dengan gaya ortodok yang lebih banyak mengontrol lawan akan kewalahan menghadapi gaya tarung birma yang urakan, kadang atret atau lari-lari sambil memukul dengan pukulan timpuk/nyimprat.
Your browser isn’t supported any longer. Update it to have the ideal YouTube knowledge and our most current features. Learn more
Ketika menghadapi lawan, ayam pakhoy ini akan bertarung secara rapat, nempel terus, dan pukulannya membabi buta kesegala arah. Dia akan memukul lawan dibagian kepala, leher, dada, punggung, dan diseluruh bagian tubuh lainnya. Ayam pakhoy identik ingin more info menguasai jalannya pertarungan dan enggan memberi kesempatan lawan untuk melakukan perlawanan. Dengan karakternya tersebut, akhirnya ayam pakhoy juga memperoleh julukan sebagai ayam laga brakot brutal. Sehingga sering sekali karakter ini membuat lawan menjadi ciut nyalinya, gentar, hingga berlari meninggalkan arena. Teknik bertarung yang demikian inilah yang membuatnya menjadi unik, bahkan berbeda dari nenek moyangnya yaitu bangkok yang lebih dikenal kalem, teknis dan tidak arogan dalam pertarungan. Kesimpulan
Dari bentuk dan ukuran tubuhnya, ayam pakhoy ini memiliki struktur tubuh yang tegap, kekar, dan proporsional. Ukuran tubuh ayam pakhoy terbilang relatif besar, hal tersebut berhubungan dari nenek moyangnya yang masih berdarah bangkok.
Letak perbedaan antara ayam pakhoy ori dengan ayam pakhoy yang sudah silangan adalah dari asal usul nenek moyangnya. Sudah pernah dibahas bahwa ayam pakoy ori sebenarnya juga berasal dari ayam silangan, artinya ayam pakhoy ini bukanlah jenis trah ayam murni. Meskipun bukan termasuk ayam trah murni seperti halnya ayam aduan jenis ayam bangkok ataupun ayam pama, tetapi ayam pakhoy tetap dikategorikan sebagai salah satu line ayam aduan baru.
Hal yang menarik dan membuat popularitas ayam pakhoy melesat adalah mengenai ciri khas dari teknik bertarungnya. Dimana ayam pakhoy sebagai layaknya ayam laga modern-day pada umumnya di kenal akan kecepatan, akurasi dan agresifnya. Yang lebih menariknya lagi, ayam pakhoy ini adalah karakter ayam laga yang memiliki mental baja, brutal, dan selalu memberikan serangan bertubi-tubi terhadap lawannya. Uniknya ketika melancarkan serangan, ayam pakhoy tidak melulu mencari kepala lawan untuk dipatuk. Ayam pakoy akan mematuk seluruh tubuh musuh dimanapun letaknya, Kalau bahasa jawanya nyucuk sak ketemune. Dengan karakter yang unik tersebut ayam pakhoy mendapat julukan sang pencabut bulu. Hal ini karena kebiasaan ayam pakhoy yang sering mematuk bulu lawannya.
Jadi, jika ada oknum peternak di Indonesia yang mengatakan ataupun menyebut ayam pakhoy peliharaannya adalah ayam pakoy ori F1 maka dapat disimpulkan itu adalah Hoak dan penipuan. Ayam pakhoy ori F2
Karakter paling mudah untuk menentukan jenis ayam pakhoy ini adalah pada gaya permainannya yang sangat agresif mengejar cederung merapat datar searah badan (merangsek) lawan, cepat dan adaptatif dalam menyesuaikan gaya permainan lawan. Ayam ini awalnya memiliki ciri khas yaitu dominan mematuk punggung lawan dan memukul keras ke arah badan bawah hingga tengkuk lawan tetapi kini ayam pakhoy mampu mematuk dan memukul keras ke segala bagian tubuh lawan.
Ayam Pakhoy merupakan ayam generasi termutakhir sebagai jawaban terhadap ketangguhan ayam birma/pama. Belajar dari karakter permainan ayam birma dengan kecenderungan memukul ke arah muka dan kepala atau memukul ke arah atas dan selalu menghindar, maka pada awal kemunculan ayam pakhoy memiliki gaya permainan berlawanan dengan ayam birma, yaitu cenderung selalu mengejar (rempug) menempel secara mendatar ke bawah mematuk sembarangan dan memukul badan atau segala apa yg dipatuknya pasti dipukul, dengan pukulan yang sangat keras lagi cepat (tempel pukul).
Disebut sebagai ayam pakhoy silangan karena salah satu nenek moyangnya bukanlah merupakan ayam pakhoy ori. Dengan kata lain dapat diartikan bahwa ayam pakhoy silangan merupakan hasil crossbreeding ayam pakhoy ori dengan ayam dari line atau jenis lainnya. Tentunya anda telah mengenal berbagai line ayam selain ayam pakhoy ini, misalnya dari line bangkok, line pama, line mangon, line birma, line shamo, ataupun line lainnya. Selanjutnya untuk mendapatkan generasi ayam pakoy silangan, line tersebut yang sudah disebutkan diatas dijadikan guardian nya. Bisa berupa ayam pakhoy ori yang jadi pacek atau pejantannya dan ayam line lain yang di jadikan indukannya, ataupun sebaliknya. Sebagai contoh, jika anda memiliki pejantan pakhoy ori dan ternyata anda tidak memiliki ayam pakhoy betina, yang anda miliki saat ini misalnya saja ayam betina birma. Dengan teknik silangan ini berarti anda dapat melakukan crossing antara ayam pakhoy jantan ori tersebut dengan ayam betina dari line birma yang telah anda persiapkan tadi sebagai indukannya. Hasil persilangan yang telah anda lakukan tersebut nantinya akan lahir generasi baru yang disebut sebagai ayam pakhoy silangan birma. Kualitas ayam pakhoy ori dengan ayam pakhoy yang sudah silangan Jika membahas kualitas yang dimiliki dari ayam pakhoy ori maupun ayam pakhoy yang sudah silangan, maka kita tidak dapat hanya melihat dari satu sisi saja.
Setelah mengetahui sejarah lengkap tentang ayam pakhoy, termasuk asal usul, karakter dan bentuk fisiknya, iharapkan tidak ada lagi kecemasan ataupun rasa khawatir para pemula saat hendak mencari ayam pakhoy idaman. Semoga dapat menambah pengetahuan dan ilmu yang bermanfaat serta berguna secara positif bagi teman-teman pecinta ayam laga.